AGEN POKER: Soal Insiden Pemukulan Wasit, Kemenpora Minta PT GTS Tanggung Jawab - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melayangkan surat kepada PT Gelora Trisula Semesta (GTS) untuk meminta pertanggungjawaban atas insiden Yang terjadi di laga ISC B antara PSS Sleman Persinga Ngawi melawan.
BANDAR POKER - Surat tersebut tertuang di No. 737 / D.IV / VIII / 2016 Yang Telah dikirimkan Pada hari Selasa (9/8) kemarin. Dalam surat tersebut, Kemenpora mengaku Türüt prihatin karena lagi-lagi sepakbola Indonesien dinodai oleh aksi Yang seharusnya tidak terjadi. Untuk menghindari kejadian serupa, GTS juga diminta bekerja sama dengan polisi untuk menjamin pelaksanaan pertandingan.
Berikut isi surat Dari Kemenpora:
"Kemenpora menyampaikan sikap keprihatinan Yang Mendalam terhadap insiden tersebut dan meminta kepada GTS penanggung-Jawab kompetisi Indonesien Fussball Champhionship (ISC) sebagaimana tertulis dalam permohonan rekomendasinya kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Pada tanggal 18. April 2016, untuk melakukan tindakan sesuai ketentuan Yang berlaku sesuai dengan Regulasi ISC.
"Kemenpora meminta PT GTS untuk bertanggung Jawab terhadap insiden tersebut sesuai dengan ruang lingkup tanggung-Jawab Yang dimilikinya tersebut dalam Regulasi ISC. Lebih Lanjut dalam Regulasi ISC selain disebut bahwa PT GTS bertanggung-Jawab terhadap penyelenggaraan dan pelaksanaan ISC sesuai dengan kewenangan Yang dimilikinya.
"Juga disebutkan tentang kewajiban integritas klub Yang berpartisipasi dalam ISC, tanggung-Jawab klub terhadap tingkah laku pemain, offiziell, personel, penonton, serta setiap orang dalam tugasnya di pelaksanaan ISC, dan gelegen sebagainya.
"Terkait untuk hal gelegen sesuai dengan Yang sudah diputuskan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Pada tanggal 27 Juni 2016 di Kemenpora (Yang dihadiri oleh Sekjen PSSI, Dirut PT GTS, Pimpinan Persija, Kapolres Jakarta Utara dan Karo Operasi Polda Metro Jaya), Kemenpora Telah menerima laporan pada tanggal 15 Juli 2016 dari Dirut PT GTS melalui surat Nr 170 / GTS / VII / 2016 terhadap tindak Lanjut penyelesaian insiden kerusuhan di Stadion Utama Senayan pada tanggal 24 Juni 2016 saat berlangsung pertandingan antara Persija melawan Sriwijaya FC.
"Pada Butir 3 disebutkan, bahwa untuk menjamin kejadian serupa baik keributan maupun kerusuhan tidak terjadi lagi, GTS Akan mengambil alih fungsi Koordinasi Datenschutz und Sicherheit terhadap pertandingan-pertandingan di ISC 2016 Yang termasuk dalam kategori große Spiel atau hohes Risiko Spiel. Secasa spesifik GTS Akan melakukan Koordinasi langsung dengan pihak terkait khususnya kepolisian serta klub yang bersangkutan untuk menjamin pelaksanaan pertandingan berjalan sesuai dengan pemenuhan Aspek Sicherheit dan Sicherheit pertandingan sepakbola.
"Terhadap Butir 3 suratnya PT GTS Pada Butir 3 di atas, Kemenpora menyikapinya Secara kritis, bahwa PT GTS tidak hanya terkonsentrasi Pada kategori große Spiel atau hohes Risiko Spiel saja Yang terjadi Pada ISC - A saja, tetapi juga Harus memberikan pengamanan dan pengawasan Yang serupa untuk kategori apapun termasuk ISC B.
"Kemenpora meminta PT GTS untuk menyampaikan laporan Secara Lengkap penanganan insiden tersebut kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Lattenzaun Lambat tanggal 18 Agustus 2016.
"Permintaan ini didasarkan Pada rekomendasi Yang Telah diterbitkan oleh Kemenpora Nr 1093 / MENPORA / IV / 2016 tertanggal 28. April 2016 dengan persyaratan untuk mematuhi: a., Komitmen tentang reformasi Gesamt persepakbolaan Nasional; b Kepatuhan terhadap UU SKN, FIFA Klub-Zulassungs-Ordnung, AFC-Klublizenzierungsordnung dan PSSI-Klublizenzierungsordnung;.. dan c Konsisten menerapkan Good Corporate Governance pada semua Ebene kompetisi (ISC-A, ISC-B, ISC-A U-21, Piala Nusantara dan Piala Soeratin U-17) "
Insiden tersebut terjadi Pada Minggu (7/8) di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Kejadian tersebut bermula lantaran Persinga menganggap dua gol PSS Sleman tidak SAH.
Alhasil, para pemain Persinga melakukan pemukulan terhadap wasit dan Hakim Garis. Bahkan pemain-pemain Persinga sampai menginjak-injak wasit. Persinga juga sempat melakukan aksi Ausstand Pada menit ke-60 setelah aksi pemukulan tersebut.
admin:
AGEN POKER